Ahmad Rofiq memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Sekjen Perindo. Tak cuma itu, dia juga memutuskan untuk keluar dari Perindo.
"Tepat pukul 15.08 WIB, saya diterima Bapak Hary Tanoesoedibjo untuk menyerahkan surat pengunduran diri sebagai anggota partai dan berhenti menjadi Sekjen Partai Perindo," kata Rofiq dalam keterangannya, Selasa (1/10).
Rofiq tak menyebutkan alasan dirinya mundur dari Perindo setelah menjabat sejak 2015. Dia hanya menyampaikan syukur bisa bersama Perindo hampir 10 tahun ini.
"Syukur Alhamdulillah saya bisa membersamai Perindo selama ini. Semoga Perindo berjaya di masa depan," tutur dia.
"Terima kasih atas semuanya dan apabila ada kesalahan selama ini mohon maaf seluas luasnya," tambah dia.
Rofiq sudah berkecimpung di sejumlah partai politik. Sebelum jadi Sekjen Perindo, Rofiq pernah menjabat sebagai Sekjen NasDem 2 tahun, lalu Sekjen Partai Matahari Bangsa 4 tahun.
Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah pada 2004–2006.