
UNTUK menunjukkan kecanggihan kamera terbarunya Fujifilm X-E5, Fujifilm Indonesia menggelar Journey with Fujifilm X-E5 ke Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/8).
Dalam program tersebut Fujifilm memboyong para pegiat fotografi, content creator, dan traveller untuk menjajal kecanggihan kamera tersebut dengan membidik sudut-sudut keunikan Jalan Braga termasuk menggali hidden gems di jalan tersebut. Media Indonesia berkesempatan menjajal kamera canggih tersebut.
Kebetulan juga, program ini bertepatan dengan digelarnya Karnaval Budaya 2025 memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Kemerdekaan RI. Alhasil, banyak objek-objek menarik bisa menjadi sasaran bidikan dengan menggunakan Fujifilm X-E5.
Kamera yang dibanderol dengan harga Rp24,8 juta untuk varian body only, dan Rp28,8 untuk paket Kit dan Lensa XF23mm ini juga memiliki beberapa keunggulan. Kamera mirrorless ini adalah menggunakan prosesor generasi kelima. Kamera ini memiliki fitur AF subject detection tracking sehingga bisa men-tracking mata manusia, mata hewan, benda-benda lain, termasuk juga pesawat mobil motor ataupun kereta api. Jadi banyak hal bisa kita dilakukan di kamera X-E5 ini.
Fitur shutter speednya, 1/180, mampu memotret atau merekam pergerakan yang cukup ekstrem. X-E5 adalah yang pertama di seri X-E yang udah dibekali mekanisme IBIS (In-Body Image Stabilization).
Dengan fitur ini, pengambilan gambar atau video akan tetap memberikn hasil yang stabil dan tajam meski dalam kondisi goyang atau sambil jalan dan di kondisi cahaya minim. Sangat cocok untuk videografer atau content creator.
Hal unik lainnya, biasanya content creator membutuhkan kamera yang bisa menghasilkan gambar dengan warna tajam tapi dengan ukuran file yang ringan. X-E5 ini memiliki kelebihan bisa diatur ke bite yang sangat rendah. Dengan demikian, file bisa disimpan di smartphone.
DISAMBUT POSITIF
Para content creator dan pegiat fotografi yang mengikuti Journey with Fujifilm X-E5 memuji kecanggilan kamera ini. "Dengan berat 445 gram, kamera ini lebih ringan dari kamera Fujifilm lainnya. Lensa pancake 23 mm/F28, ini lebih hemat dipakai buat daily street, fotografi atau traveling," tutur content creator Stuart Collins.
Dia menambahkan, kamera X-E5 ini bisa dipakai untuk nge-vlog dan cocok untuk content creator. "Jadi yang suka nge-vlog atau selfie ini cocok banget," ujarnya.
Dia menambahkan dengan sensor 40.2 megapiksel kualitas foto yang dihasilkan sangat bagus ditambah dengan film simulation yang berlimpah. "Jadi kita tinggal atur warnanya," ujar Stuart yang telah menggunakan Fujifilm sejak 2021.
Apresiasi senada diungkapkan content creator dan traveller, Hartadi Putro. "Sejauh ini nyaman banget karena kameranya simple dipakai. Lalu sebagai traveller memakai Fujifilm X-E5 itu tidak merepotkan karena ringan. Lalu menunya juga sudah full bagus. Jadi mengambil moment apapun itu jadi cepat dan tidak ketinggalan momen," ujarnya.
Hartadi juga mengakui kualitas gambar dan video dari X-E5 sangat bagus. "Autofokusnya keren banget," ujarnya.
Dia menambahkan pengguna pemula kamera ini juga sangat user-frendly. "Karena ada menu automatic yang tinggal diatur untuk terang gelapnya saja. Itu yang paling gampang," ujarnya. (E-2)