Paleontologi Temukan Fosil Duel Dinosaurus, Pertempuran Dua Karnivora sebelum Kematian

Fosil "Duel Dinosaurus"(Doc National Geographic)

SALAH satu penemuan paleontologi paling luar biasa, yang dikenal sebagai fosil "Duel Dinosaurus" (Dueling Dinosaurs), akhirnya keluar dari penyimpanan setelah 14 tahun.

Fosil yang sangat langka ini menampilkan dua kerangka dinosaurus yang hampir lengkap, satu tyrannosaurid dan satu Triceratops, terkunci dalam posisi pertempuran atau perkelahian sesaat sebelum kematian. 

Kini, fosil ini menjadi kunci untuk memecahkan salah satu perdebatan terbesar dalam paleontologi: apakah Nanotyrannus benar-benar spesies yang berbeda dari Tyrannosaurus rex remaja.

Fosil langka dengan detail menakjubkan 

Ditemukan pada tahun 2006, fosil Duel Dinosaurus menjadi unik karena beberapa alasan. Kerangka tersebut sangat terawat dengan baik dan mencakup sisa-sisa langka dari jaringan lunak dan jejak kulit (skin impressions).

Fosil ini menunjukkan T. rex remaja (atau Nanotyrannus) dengan salah satu Triceratops paling lengkap yang pernah ditemukan. 

Setelah bertahun-tahun dalam penyimpanan pribadi, fosil ini akhirnya diakuisisi oleh North Carolina Museum of Natural Sciences (NCMNS) untuk dipelajari lebih lanjut.

Memecahkan debat Nanotyrannus 

Misteri utama yang coba dipecahkan oleh para peneliti melalui fosil ini adalah identitas si karnivora kecil. Selama beberapa dekade, ilmuwan terbagi menjadi dua kubu:

• Nanotyrannus adalah Spesies Terpisah: Sebagian meyakini bahwa Tyrannosaurid kecil yang ditemukan adalah spesies unik, yang dinamakan Nanotyrannus lancensis.
• T. Rex Usia Remaja: Sebagian besar meyakini bahwa spesimen tersebut hanyalah Tyrannosaurus rex yang masih muda dan belum mencapai ukuran dewasa penuh.

Fosil "Duel Dinosaurus" menyediakan spesimen yang begitu lengkap dan terawetkan dengan detail, termasuk gigi dan struktur tulang tengkorak. Spesimen ini memungkinkan perbandingan dan analisis anatomi yang belum pernah ada sebelumnya. 

Data dari fosil ini diharapkan memberikan bukti definitif untuk mengakhiri perdebatan ini. Temuan ini membantu para ahli memahami bagaimana Tyrannosaurus tumbuh dari remaja hingga menjadi predator puncak.

Jendela ke masa lalu 

Penemuan ini lebih dari sekadar mengidentifikasi spesies. Hal itu memberikan jendela langsung ke perilaku dinosaurus. Posisi kerangka yang saling terkunci menunjukkan interaksi agresif yang terjadi tepat sebelum mereka terkubur secara cepat.

Fosil Duel Dinosaurus tidak hanya menjadi aset ilmiah yang tak ternilai tetapi juga pengingat dramatis akan kehidupan di periode Kapur Akhir.

Sumber: smithsonianmag.com, cnn.com, nationalgeographic.com, scitechdaily.com, aol.com