Pep Guardiola Tanggung Jawab soal Rotasi Nekat yang Berujung Petaka untuk Manchester City

2 days ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pep Guardiola Tanggung Jawab soal Rotasi Nekat yang Berujung Petaka untuk Manchester City Pelatih Manchester City, Pep Guardiola.(Dok. Laman Manchester City.)

PEP Guardiola tak mencari kambing hitam. Pelatih Manchester City itu mengakui kesalahannya setelah eksperimen rotasi besar-besaran berujung kekalahan mengejutkan 0-2 dari Bayer Leverkusen pada lanjutan Liga Champions di Stadion Etihad Stadium, Rabu (26/11) WIB.

Guardiola membuat keputusan nekat dengan mengistirahatkan hampir seluruh pilar utama. Erling Haaland, Ruben Dias, Bernardo Silva, hingga Gianluigi Donnarumma disimpan di bangku cadangan.

Hasilnya, City dipaksa menyerah setelah Alex Grimaldo membuka skor di babak pertama disusul tandukan Patrik Schick usai jeda. Sorakan kecewa pun terdengar saat peluit panjang berbunyi.

Kekalahan itu mematahkan catatan 24 laga tanpa tumbang City di kandang pada fase grup sejak 2018. Tak hanya itu, skuad juara Liga Champions 2023 itu kini menelan dua kekalahan beruntun setelah ditaklukkan Newcastle 1-2 di Liga Primer akhir pekan lalu. Guardiola mengakui eksperimennya tidak berjalan sesuai rencana. 

"Saya bertanggung jawab penuh. Saya tetap percaya pemain yang tampil adalah pemain hebat, tetapi kami kehilangan sesuatu yang dibutuhkan di level tertinggi,” ujarnya.

“Kami bermain setiap dua atau tiga hari, jadi rotasi itu perlu. Tapi melihat hasilnya, mungkin saya melakukan terlalu banyak perubahan," tambah Guardiola.

City sudah empat kali kalah di Liga Primer musim ini dan tercecer tujuh poin dari Arsenal. Meski kekalahan pertama di Eropa musim ini tak akan langsung mengancam peluang lolos ke babak 16 besar, laga ke-100 Guardiola di Liga Champions sebagai pelatih City berlangsung hambar.

Guardiola belakangan juga menjadi sorotan setelah insiden dengan kamerawan usai kekalahan di Newcastle.

City sejatinya punya peluang lebih banyak tetapi semua hanya setengah peluang. Nathan Ake hampir membawa City unggul lebih dulu saat tembakannya ditepis Mark Flekken.

Setelah turun minum, Guardiola memasukkan Jeremy Doku, Phil Foden, dan Nico O’Reilly demi memompa energi baru. Namun, justru celah di lini belakang kembali terbuka. Haaland akhirnya dimainkan tetapi krisis sudah terlihat. Sang striker Norwegia itu tumpul.

City kini harus bergerak cepat memulihkan diri sebelum memasuki bulan Desember yang padat, termasuk laga berat melawan Real Madrid di Liga Champions. (AFP/H-3)

Read Entire Article