ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Dewan Pengurus Pusat PKB menggelar Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) Calon Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Fraksi PKB. Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berharap pimpinan DPRD Fraksi PKB bisa membenahi masa depan Indonesia lima tahun yang akan datang.
Cak Imin menyatakan seluruh anggota DPRD Fraksi PKB merupakan ujung tombak masa depan PKB, terutama mereka yang mendapat amanah menjadi pimpinan.
"Seluruh anggota legislatif PKB, terutama yang sapat amanah jadi pemimpin, adalah ujung tombak PKB yang menentukan masa depan nasib bangsa Indonesia di hari yang akan datang," kata Cak Imin dalam keterangan tertulis, Minggu (21/7/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menjelaskan bahwa PKB adalah warna Indonesia. Warna ini berkibar di seluruh penjuru nusantara. Dia pun mengucapkan selamat kepada calon pimpinan DPRD Fraksi PKB yang menjalani uji kelayakan.
"Selamat mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan bagi seluruh calon pimpinan DPRD Fraksi PKB se-Indonesia. Kita ingin lima tahun ke depan kita mewarnai bukan diwarnai. Kita ingin mengubah yang kurang, dan mengoreksi yang salah," ujarnya.
Wakil Ketua DPR RI itu mendorong seluruh anggota DPRD Fraksi PKB untuk aktif mengawal setiap kebijakan di daerah masing-masing. Menurutnya, mereka tidak boleh pasif, atau hanya menjadi pengusul saja, namun harus aktif dan memastikan realisasi setiap kebijakan yang dibuat.
"Kita ingin lima tahun ke depan kita mewarnai bukan diwarnai. Kita ingin mengubah yang kurang, menyempurnakan yang salah, mengkoreksi yang bathil, memperbaiki menjadi jalan kebenaran dan kemajuan Indonesia yang akan datang," ujarnya.
Lebih lanjut Cak Imin mengurai tiga poin yang wajib diperjuangkan oleh seluruh anggota DPRD Fraksi PKB. Pertama, PKB membela konstituen meningkatkan pendidikannya. "Pendidikan saat ini kacau balau, SDM nasional kita nilai kompetitifnya rendah," ungkapnya.
Kedua, lanjut Cak Imin, tentang ekonomi dan kewirausahaan yang melahirkan Pelaku Bisnis. Menurut Gus Imin, pelaku bisnis atau entrepreneur dari internal PKB setiap hari bukan bertambah, tapi berkurang.
"PKB ingin mendompleng semua itu menjadi percepatan lahirnya entrepreneur pengusaha pengusaha yang tangguh yang tidak rapuh dalam setiap tantangan ekonomi," tuturnya.
"Ketiga, kita harus menjaga seluruh momentum keberhasilan pembangunan ini supaya tidak kembali ke titik nol. Menjaga momentum inilah tugas kita PKB," lanjut Cak Imin.
Selain Cak Imin dan jajaran PKB, acara ini dihadiri oleh Plt Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin. Afif diketahui datang untuk memberikan pembekalan kepada ratusan calon pimpinan DPRD Fraksi PKB yang hadir.
"Kami ini penyelenggara pemilu tentu minta didukung, di-support dalam arti benar. Kita pasti tidak akan melakukan keanehan-keanehan. Kalau melakukan itu, ancamannya juga pemberhentian, ada DKPP juga," kata Afif.
"Kalau ada persoalan komunikasi yang susah di jajaran kami di bawah, silakan berhubungan dengan kami untuk nanti kita sampaikan apa ke ketua KPU provinsi atau langsung kita tangani. Karena prinsip kita ini kan melayani peserta Pemilu dan melayani pemilih dan seterusnya," sambung Afif.
(rdp/imk)