Seleksi Capim KPK sudah memasuki babak akhir. Pansel mengumumkan 10 orang Capim KPK lolos dari tes wawancara panel dan tes kesehatan.
Nama-nama yang lolos itu sudah diserahkan ke Presiden Jokowi untuk nantinya dikirim ke DPR guna menjalani tes akhir fit and proper test. DPR nantinya memilih 5 orang untuk menjadi Pimpinan KPK.
Berikut profil 10 Capim KPK tersebut:
Agus Joko Pramono adalah mantan Wakil Ketua BPK. Ia pernah menjabat Anggota III (2013-2014) dan Anggota II BPK (2014-2018).
Pendidikan formal yang dijalaninya diawali dari STAN dan dilanjutkan dengan pendidikan Magister Akuntansi di UGM. Ia pun menempuh pendidikan Doktoral Ilmu Pemerintahan Unpad.
Ahmad Alamsyah Saragih pernah menjadi Pimpinan Ombudsman RI serta Ketua Komisi Informasi Publik (KIP). Tokoh yang berlatar ekonom ini juga disebut pernah berkiprah di lembaga nonpemerintah.
Djoko Poerwanto merupakan pejabat Polri dengan pangkat Inspektur Jenderal (Irjen) alias jenderal bintang 2. Saat ini, dia menjabat Kapolda Kalteng.
Sebelumnya, dia pernah menjabat Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri lalu Kapolda NTB.
Fitroh Rohcahyanto merupakan seorang jaksa. Ia pernah lama bertugas di KPK, selaku jaksa penuntut umum hingga kemudian menjadi Direktur Penuntutan KPK. Pada Februari 2023, ia dikembalikan ke Kejaksaan Agung.
Ibnu Basuki Widodo adalah seorang hakim. Ia pernah bertugas di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kemudian menjadi Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Manado.
Saat ini, dia menjabat sebagai Hakim Tinggi Pemilah Perkara Pidana Khusus Mahkamah Agung.
Ida Budhiati adalah mantan Komisioner KPU. Ia juga lama berkiprah menjadi Pimpinan DKPP. Dalam 10 besar Capim KPK ini, ia menjadi salah satu dari 2 perempuan yang masih lolos.
Johanis Tanak merupakan petahana Pimpinan KPK yang masih lolos hingga tahap akhir. Ia berlatar belakang sebagai seorang jaksa.
Saat aktif menjadi jaksa, ia pernah menjabat Direktur Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung. Pada 2019, ia lolos seleksi 10 besar Capim KPK yang ikut fit and proper test di DPR.