Ramai Manusia Silver di Yogya Gebrak Mobil, Satpol PP Larang Warga Beri Uang

1 month ago 19
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Kepala Saatpol PP Kota Yogya, Octo Noor Arafat. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat, melarang masyarakat untuk memberikan uang kepada peminta-minta di jalan, termasuk kepada manusia silver yang beberapa hari terakhir viral karena menggebrak mobil milik pengguna jalan.

Larangan memberikan uang kepada peminta-minta di jalan kata dia sudah tertuang dalam Perda DIY Nomor 1 tahun 2014 tentang Penanganan Gelandangan dan Pengemis Pasal 22 ayat (1).

Dalam aturan tersebut, disebutkan bahwa setiap orang atau lembaga atau badan hukum dilarang memberi uang atau barang kepada gelandangan dan pengemis di tempat umum.

Gelandangan diartikan sebagai orang yang hidup dalam keadaan tidak sesuai dengan norma kehidupan yang layak dalam masyarakat setempat serta tidak mempunyai tempat tinggal dan pekerjaan tetap di wilayah tertentu dan hidup mengembara di tempat umum.

Sementara, pengemis diartikan sebagai orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta minta di muka umum dengan berbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang lain.

Karena itu, Octo melarang masyarakat memberikan uang kepada peminta-minta yang ada di jalan.

“Semua yang minta-minta di jalan (tidak hanya manusia silver),” kata Octo Noor Arafat di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (1/10).

Octo tak memungkiri bahwa meskipun Perda itu sudah ditetapkan 10 tahun yang lalu, namun masih banyak masyarakat yang memberikan uang kepada gelandangan dan pengemis di jalan raya. Hal itu kata dia karena masyarakat yang terlalu dermawan, sehingga mudah memberi uang.

Satpol PP bahkan menemukan pendapatan dari pengemis dan gelandangan yang ditertibkan bisa mencapai Rp 500 ribu hingga Rp 600 ribu per hari.

“Sifat kedermawanan masyarakat untuk memberikan, itungannya seribu atau dua ribu tapi ternyata pendapatan mereka mengalahkan ASN,” kata Octo.

Read Entire Article