CAWAGUB Jakarta Rano Karno, melayat almarhum Marissa Haque di rumah duka di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, pada Rabu pagi, (2/10). Rano merupakan lawan main film Marissa ketika ia debut di dunia film, Kembang Semusim (1980).
“Film pertama Icha itu dengan saya. Kami juga beberapa kali syuting film bersama. Sebagai teman, cukup dekat dengan Icha. Namun kami lama tidak bertemu, sekitar 15 tahunan,” kata Rano Karno di rumah duka di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Rabu, (2/10).
“Dia kan lebih banyak di dunia pendidikan sebenarnya, tidak di dunia keartisan. Dia senang belajar. Dunia perfilman mengucapkan terima kasih padanya. Semoga khusnul khotimah,” kata Rano.
Baca juga : Tak Sampai 24 Jam, Marissa Haque Terlihat di Instagram Stories Hingga Dikabarkan Meninggal Dunia
Selain di dunia entertainment, Marissa juga terjun ke dunia politik. Marissa mengawali karier politiknya sebagai anggota DPR pada tahun 2004 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk daerah pemilihan Jawa Barat II, yang meliputi Kabupaten Bandung.
Namun dikarenakan pencalonan dirinya pada pemilihan kepala daerah Banten sebagai calon wakil gubernur Banten, mendampingi Zulkieflimansyah, kandidat gubernur yang tidak didukung PDIP, pada Agustus 2006 Marissa dikeluarkan dari DPR dan mundur dari PDIP.
Setelah karier politiknya di PDIP, Marissa memutuskan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan pada 7 Oktober 2007. Sebelum kemudian pada 2012 Marissa bergabung dengan Partai Amanat Nasional.
Marissa akhir-akhir ini juga disibukan menjadi seorang pengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi - Indonesia Banking School di Kemang, Jakarta. Dia juga beberapa kesempata tampil sebagai pembicara di sejumlah Universitas. (Nik/H-2)