Reformasi Polri Fokus Pada Perubahan Budaya dan Mentalitas

4 days ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Reformasi Polri Fokus Pada Perubahan Budaya dan Mentalitas Gelar pasukan dalam upacara HUT ke-79 Bhayangkara di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta.(MI/Usman Iskandar)

Reformasi institusi Polri tidak seharusnya dimulai dari nol, melainkan melalui evaluasi menyeluruh terhadap berbagai kajian dan implementasi yang telah ada selama dua dekade terakhir. 

Hal itu diungkapkan Ketua Tim Fungsi Hankam, Direktorat Kebijakan Politik, Hukum, dan Hankam BRIN Sarah Nuraini Siregar dalam menanggapi isu reformasi institusi kepolisian. 

Menurut Sarah, wacana pembentukan tim baru untuk mengkaji reformasi Polri perlu mempertimbangkan sejarah panjang proses tersebut. Ia menekankan pentingnya mengkaji kembali efektivitas berbagai rekomendasi lama ketimbang memulai dari awal. 

"Reformasi Polri bukan dimulai dari nol, melainkan perlu evaluasi mendalam atas kajian dan implementasi yang sudah ada," ujarnya saat dihubungi, hari ini.

Sarah menjelaskan, terdapat sejumlah kajian penting yang sudah menjadi rujukan sejak era reformasi nasional, mulai dari Buku Biru Reformasi Polri tahun 1999, Kajian Reformasi Polri LIPI (2010–2014), Kajian Cepat Reformasi Polri yang diminta oleh Setwapres (2011–2012), hingga kajian Setara Institute yang menyoroti kebutuhan transformasi kelembagaan dan budaya kerja kepolisian.

"Yang diperlukan sekarang bukanlah membentuk tim untuk membuat kajian baru yang mengulangi hal yang sama, tetapi mengevaluasi apa yang sudah dilakukan," kata Sarah. 

Ia menambahkan, tim reformasi yang akan datang seharusnya menjawab pertanyaan mendasar, yakni sejauh mana hasil reformasi Polri telah tercapai, dan apa yang masih menjadi kegagalan atau hambatan struktural.

Sarah menekankan pentingnya kesepakatan nasional tentang hal yang paling mendesak dan fundamental untuk diperbaiki dalam tubuh kepolisian. Tanpa arah yang jelas, reformasi justru berisiko kehilangan fokus dan maknanya.

Dalam berbagai kajian yang telah dilakukan BRIN dan lembaga sebelumnya, Sarah mengidentifikasi beberapa aspek yang masih menjadi tantangan utama. Salah satunya adalah reformasi budaya institusional (cultural reform), yaitu perubahan mentalitas dan pola kerja dari model militeristik–komando menuju pelayanan publik yang profesional dan menghormati hak asasi manusia.

Selain itu, aspek akuntabilitas dan supervisi juga menjadi sorotan. Ia menilai perlu ada penguatan mekanisme pengawasan internal seperti Propam, serta pengawasan eksternal yang efektif oleh Kompolnas, DPR, dan masyarakat sipil.

"Sistem pelaporan dan penindakan terhadap pelanggaran harus transparan dan tegas," terang Sarah. 

Untuk jangka panjang, Sarah menegaskan pentingnya reformasi pada aspek rekrutmen dan pendidikan anggota Polri. Kualitas sumber daya manusia harus dibangun sejak proses seleksi, pendidikan, hingga pembinaan karier agar tercipta Polri yang profesional dan berintegritas.

"Reformasi yang berkelanjutan hanya bisa terwujud bila evaluasi dilakukan secara jujur dan komprehensif. Kita perlu keberanian untuk mengakui apa yang berhasil dan apa yang gagal," pungkas Sarah. (Mir/P-1)

Read Entire Article