Tren Mahasiswa Gugat UU Meningkat, Pakar: Anak Muda Kecewa, Gelisah dengan Pemerintah

1 month ago 15
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Anak Muda Kecewa, Gelisah dengan Pemerintah Ilustrasi sidang Mahkamah Konstitusi(MI/Usman Iskandar)

PAKAR Sosiologi Politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menilai meningkatnya partisipasi anak muda dalam ruang politik dan hukum, termasuk melalui jalur Mahkamah Konstitusi (MK), merupakan bentuk perlawanan terhadap kinerja kekuasaan yang dinilai buruk dalam beberapa tahun terakhir.

“Anak muda Indonesia sedang kecewa, gelisah, dan muak dengan performa kekuasaan baik legislatif, eksekutif, maupun yudikatif yang sangat buruk dari tahun 2019 hingga 2025 ini,” kata Ubedilah saat dikonfirmasi, Rabu (29/10).

Menurutnya, kekecewaan itu tidak lagi berhenti di ruang ekspresi digital, tetapi menjelma menjadi gerakan yang terorganisasi melalui berbagai jalur. “Mereka mengekspresikan kekecewaan itu lewat tiga jalur utama: jalan riset, jalan hukum, dan jalan demonstrasi,” ujarnya.

Ia menjelaskan, sejak 2019 tren tersebut terus meningkat seiring munculnya berbagai gerakan sosial anak muda. 

“Kita bisa melihat sejak 2019, mereka menggunakan tagar seperti #ReformasiDikorupsi, kemudian #KamiMuak, #IndonesiaDarurat, #IndonesiaGelap, hingga #Adilijokowi dan seterusnya sampai hari ini,” ucapnya.

Selain turun ke jalan, Ubedilah menilai lebih banyak anak muda yang kini memanfaatkan jalur akademik dan konstitusional untuk menyuarakan kritik kepada pemerintah. 

“Menariknya, jalur riset dan kajian literatur juga mereka tempuh. Hasil kajian itu mereka bawa ke parlemen melalui dialog dengan DPR dan pemerintah. Bahkan, mereka kini aktif menggunakan jalur hukum ke MK untuk melakukan judicial review terhadap sejumlah undang-undang,” ungkapnya.

Namun, ia mengingatkan bila jalur konstitusional dan dialog tidak direspons oleh pemerintah, maka aksi di jalan akan kembali menjadi pilihan. Fenomena ini, lanjutnya, merupakan gejala baru kebangkitan perlawanan dan kesadaran politik generasi muda. 

“Trennya, jika semua jalan normal riset, diskusi, dialog, dan judicial review menemui jalan buntu, mereka tak segan-segan memilih jalan demonstrasi, bahkan demonstrasi yang keras,” tutur Ubedilah.

Selain itu, Ubedilah menegaskan gelombang kritik dari mahasiswa merupakan upaya korektif terhadap arah politik dan hukum di Indonesia yang tidak berpihak pada masa depan mereka dan kepentingan rakyat banyak.

Ubedilah pun menilai elite politik masih minim dalam mendengarkan aspirasi mahasiswa generasi Z. Ia juga mengingatkan, jika aspirasi anak muda terus diabaikan, maka jalan demonstrasi akan menjadi pilihan dominan.

“Tidak semua aspirasi mereka didengar. Parlemen dan eksekutif minim sekali mendengarkan aspirasi anak muda, kecuali isu yang memberikan insentif politik bagi elite, seperti soal usia capres-cawapres atau undang-undang pilkada,” tukasnya.

Menurut Ubed, kekuatan generasi muda khususnya Generasi Z dan milenial, akan menjadi faktor penentu dalam arah politik Indonesia ke depan. Ia memaparkan secara demografis, Generasi Z kini mendominasi populasi Indonesia jumlahnya mencapai 27%, sementara generasi milenial sebanyak 25%, kalau dijumlah populasinya lebih dari setengah jumlah penduduk Indonesia.

Ubed menilai komposisi ini sangat signifikan yang menunjukkan bahwa setengah lebih pemilih potensial Indonesia berasal dari kalangan muda. Namun, ia mengingatkan jika aspirasi anak muda terus diabaikan oleh elite politik, maka risiko meningkatnya gelombang protes tak bisa dihindari. 

“Ini sangat signifikan dan akan menentukan masa depan politik Indonesia. Jika aspirasi mereka tidak didengar, potensi memilih jalan demonstrasi akan semakin kuat,” pungkasnya. (M-2) 

Read Entire Article