Wujudkan Ketahanan Pangan, Kabupaten Sukabumi Andalkan P3A Mitra Cai

Sebanyak 156 orang mengikuti pelatihan dan sertifikasi bagi Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Rabu (26/11). (MI/Benny Bastiandy)

KABUPATEN Sukabumi merupakan salah satu daerah penyangga pangan di Jawa Barat maupun nasional. Setiap tahun, wilayah yang digadang-gadang terluas kedua se-Jawa dan Bali itu berkontribusi cukup besar terhadap peningkatan produksi gabah dan beras.

Bupati Sukabumi Asep Japar mengatakan, cukup luasnya wilayah menjadi modal tersendiri bagi Kabupaten Sukabumi menghasilkan pangan yang cukup produktif. Tapi di sini lain, kondisi ini jadi tantangan tersendiri karena Kabupaten Sukabumi harus bisa memproduksi pangan untuk memenuhi kebutuhan.

"Jadi, Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah penyangga pangan penting di wilayah Jawa Barat dan nasional. Sangat memungkinkan kita mewujudkan ketahanan pangan," kata Asep usai membuka kegiatan pelatihan dan sertifikasi bagi Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Kecamatan Kadudampit, Rabu (26/11). 

Namun, sebut Asep, sebuah keniscayaan Kabupaten Sukabumi bisa mewujudkan ketahanan pangan jika tak ditopang elemen lain. Satu di antaranya peran P3A yang menjadi kunci pengelolaan air untuk sektor pertanian.

"Ketahanan pangan tidak mungkin tercapai tanpa pengelolaan irigasi yang baik, berkelanjutan, dan berkeadilan. P3A atau mitra cai yang punya peran penting dan strategis mengelola irigasi. Peran ini tak mungkin dilakukan pemerintah sendirian," ujarnya.

Sesuai tupoksinya, P3A atau mitra cai merupakan mitra strategis pemerintah daerah untuk memastikan keberlanjutan ketahanan pangan, produktivitas pertanian, serta berfungsinya infrastruktur irigasi. Mereka merupakan pilar utama mejaga rantai produksi pangan mulai dari ketersediaan air, pengaturan distribusi air, hingga pemeliharaan irigasi.

"Kami, pemerintah daerah terus berkomitmen memperkuat kelembagaan P3A Mitra Cai melalui program pembinaan fasilitas kelembagaan, dukungan infrastruktur, dan peningkatan kompetensi," pungkasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, mengaku terus meningkatkan keterampilan dan kompetensi para P3A berkaitan operasional dan jaringan irigasi. Lebih khusus pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi yang lebih efisien.

"Peran P3A sangat penting mengelola jaringan irigasi untuk mendukung sektor pertanian pangan," pungkasnya. (H-1)