Patroli Malam Gagalkan Tawur di Cikarang Utara

Terduga pelaku tawur.(Humas Polda Metro Jaya)

Patroli malam yang dilakukan oleh Batalyon D Pelopor Brimob Polda Metro Jaya berhasil menggagalkan upaya tawur di wilayah Kabupaten Bekasi, Minggu (23/11) dini hari.

Pasukan patroli yang dipimpin oleh Aipda Slamet, menyusuri sejumlah kawasan strategis, termasuk Deltamas, Lippo Cikarang, Maykarta, Pasir Gombong, dan akses-akses utama menuju kawasan industri. 

Awalnya, sepanjang rute, situasi terpantau kondusif dan tidak ditemukan aktivitas mencurigakan hingga tim menerima laporan warga sekitar pukul 02.40 WIB. 

Informasi tersebut menyebutkan adanya pergerakan dua kelompok remaja yang hendak bentrok di Kampung Bulak, Desa Karang Asih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Tim Patroli bergerak cepat ke lokasi untuk memastikan situasi dapat terkendali sebelum berkembang menjadi gangguan yang lebih besar.

Setibanya di lokasi, tim berhasil menangkap seorang remaja yang diduga terlibat dalam persiapan tawur. Sejumlah barang bukti di antaranya 3 senjata tajam (celurit) serta 2 sepeda motor yang digunakan kelompok tersebut ditemukan di area kejadian. 

Pelaku beserta barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Cikarang Utara dan di terima Pa Jaga Iptu Hendar untuk proses lebih lanjut.

Dansat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Henik Maryanto mengatakan bahwa langkah-langkah ini merupakan bagian dari dedikasi Brimob Polda Metro Jaya dalam memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat. 

“Bekasi merupakan gerbang aktivitas masyarakat menuju dan dari ibu kota. Brimob hadir untuk memastikan setiap ancaman dapat dicegah sejak dini,” tegasnya.

Lebih lanjut, Patroli yang dilakukan setiap malam menjadi salah satu cara nyata Brimob menunjukkan kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan di wilayah urban dan penyangga yang memiliki dinamika tinggi.

"Melalui langkah-langkah preventif yang dilakukan secara konsisten, Brimob Polda Metro Jaya menegaskan komitmennya menjaga Kabupaten Bekasi tetap aman, tertib, dan menjadi tempat di mana setiap warga dapat hidup dengan tenang tanpa rasa cemas," tutupnya. (P-5)