Populer: Gibran Pastikan RI Perluas Investasi; Rupiah Ditutup Menguat

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memastikan Indonesia terus memperluas investasi ke Afrika Selatan, menjadi salah satu berita populer di kumparanbisnis sepanjang Sabtu (22/11).

Selain itu, berita mengenai nilai tukar rupiah yang ditutup moncer pada pekan ini, menguat 20 poin menjadi Rp 16.716 per dolar AS pada Jumat (21/11), juga ramai dibaca publik. Berikut rangkumannya.

Gibran Pastikan RI Perluas Investasi ke Afrika Selatan, Pertanian hingga Energi

Gibran menegaskan hubungan bilateral dengan Afrika Selatan akan diperkuat, mulai dari bebas visa hingga meningkatkan nilai investasi dan perdagangan.

“Dan juga untuk mendorong perdagangan dan investasi di bidang pertanian dan energi. Indonesia juga berkomitmen untuk memperluas investasi luar negeri di Afrika Selatan,” kata Gibran saat menjadi pembicara khusus di Indonesia-Africa CEO Forum 2025 di Saxon Hotel, Johannesburg, Afrika Selatan, Jumat (21/11).

Menurut Gibran, Afrika Selatan adalah mitra strategis dan pintu gerbang bagi Indonesia menuju pasar Afrika. Ia juga memastikan Indonesia akan menawarkan kepada Afrika Selatan kapasitas industri, sumber daya manusia, jaringan manufaktur, teknologi, dan akses ke pasar ASEAN.

Komitmen itu ditunjukkan dengan peluncuran Dewan Bisnis Tingkat Tinggi Indonesia dan Afrika Selatan yang memperlihatkan bagaimana pemerintah dan sektor swasta dapat bekerja sama.

“Saya juga menyambut baik penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang industri strategis hari ini, saya berharap ini akan membawa manfaat besar bagi kedua negara,” ujar Gibran.

Rupiah Ditutup Menguat Pekan Ini, Didorong Transaksi Berjalan RI Surplus

Direktur PT Trazé Andalan Futures, Ibrahim Assuaibi, mengatakan pada perdagangan Senin depan rupiah diprediksi fluktuatif, tetapi diperkirakan ditutup melemah di rentang Rp 16.710 – Rp 16.740 per dolar AS.

Ibrahim menyebut penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS didukung beberapa faktor eksternal dan internal. Dari sisi global, hal ini disebabkan progres perdamaian Rusia dan Ukraina.

“Zelensky siap bekerja sama dengan AS dalam rencana perdamaian Ukraina. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan ia telah menerima rencana perdamaian 28 poin yang disusun bersama oleh AS dan Rusia yang menandakan kesediaannya untuk segera mengerjakannya,” katanya dalam sebuah analisis, dikutip Sabtu (22/11).

Sementara dari sisi internal, Ibrahim menjelaskan penguatan rupiah didukung laporan Bank Indonesia (BI) bahwa transaksi berjalan Indonesia surplus sebesar USD 4,0 miliar atau 1,1 persen dari PDB pada kuartal III 2025.

“Ini adalah surplus pertama sejak 10 kuartal terakhir. Posisi transaksi berjalan ini berbalik dibandingkan dengan defisit USD 2,7 miliar atau 0,8 persen dari PDB pada kuartal II tahun ini,” jelas Ibrahim.