Berikut Dampak Sering Mengorek Telinga(freepik)
MENGOREK telinga adalah kebiasaan atau tindakan membersihkan telinga dengan memasukkan benda misalnya cotton bud, jari, penjepit, atau benda tajam ke dalam saluran telinga untuk mengeluarkan kotoran.
Mengorek telinga ini juga cukup penting untuk membersihkan kotoran telinga, biasanya akan keluar secara alami saat mengunyah atau berbicara. Tetapi risiko mengorek terlalu dalam dapat melukai saluran telinga atau gendang telinga.
1. Iritasi Saluran Telinga
Mengorek telinga terlalu sering dapat menyebabkan kulit saluran telinga menjadi merah, gatal, dan perih.
2. Infeksi Telinga
Alat yang kotor atau teknik mengorek yang salah bisa menimbulkan infeksi bakteri atau jamur.
3. Tuli Sementara
Mengorek telinga terlalu dalam dapat menekan gendang telinga atau menyumbat telinga dengan kotoran, menyebabkan pendengaran sementara terganggu.
4. Perforasi Gendang Telinga
Tekanan atau benda tajam bisa merobek gendang telinga, menimbulkan rasa nyeri dan berdarah.
5. Nyeri Telinga
Iritasi atau luka akibat mengorek bisa menyebabkan telinga sakit, terutama saat menelan atau menguap.
6. Pendarahan
Mengorek terlalu dalam bisa melukai saluran telinga sehingga berdarah.
7. Vertigo atau Pusing
Jika saluran telinga atau gendang telinga terganggu, bisa memengaruhi keseimbangan dan menimbulkan pusing.
8. Penumpukan Kotoran Lebih Parah
Mengorek terlalu sering bisa mendorong kotoran lebih dalam, malah membuat telinga tersumbat.
9. Gangguan Telinga Tengah
Luka atau infeksi akibat mengorek bisa menjalar ke telinga tengah, memicu radang.
10. Bau Tidak Sedap
Infeksi atau kotoran yang terdorong ke dalam dapat menimbulkan bau tak sedap.
11. Kehilangan Fungsi Membersihkan Alami Telinga
Telinga sebenarnya memiliki mekanisme membersihkan diri sendiri, terlalu sering mengorek bisa merusak mekanisme ini.
12. Timbulnya Keropeng atau Bekas Luka
Kulit saluran telinga yang sering digores bisa mengeras, membentuk keropeng atau bekas luka.
13. Kecemasan atau Ketergantungan
Kebiasaan mengorek bisa menjadi ketergantungan, membuat orang sulit berhenti walaupun tahu bahayanya.
Untuk lebih amannya, bisa membersihkan bagian luar telinga dengan kain lembut atau melakukan pemeriksaan ke dokter THT untuk membersihkan saluran telinga. (Z-4)

1 day ago
2
































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365168/original/090343300_1759140108-WhatsApp_Image_2025-09-29_at_17.00.24.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1096855/original/091939700_1451387555-Nunung_Srimulat-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352887/original/013654100_1758144467-AP25260720491829.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364853/original/046358800_1759128662-462a26d0-2645-4809-88b5-48611f626139.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348836/original/064698500_1757902947-ClipDown.com_536149216_18672569230011649_1930765662361117681_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4757356/original/067911600_1709187898-20240229-Bayi_Tahun_Kabisat-HER_1.jpg)