Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani, menekankan pentingnya membangun demokrasi yang hidup dan memberi ruang setara bagi seluruh warga negara dalam sambutannya pada Sidang MPR, Jumat, 15 Agustus 2025.
Puan membuka sambutannya dengan menyinggung bahwa demokrasi dalam Pemilu tidak hanya ditentukan oleh 'garis tangan' atau nasib yang diberikan Tuhan, tetapi juga kerap dipengaruhi oleh 'campur tangan dan buah tangan'.
Menurut Puan, tidak semua warga negara memiliki kemampuan yang sama untuk menentukan arah demokrasi. "Inilah kritik sekaligus otokritik terhadap demokrasi dalam Pemilu kita. Kita harus terus memperbaiki dan menyempurnakannya," ujarnya.
Puan, menegaskan, demokrasi yang ideal adalah demokrasi yang memberi kesempatan setara bag...