PT Abadi Ogan Cemerlang (AOC) memastikan seluruh kegiatan pengelolaan limbah cair dan padat dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP) serta memenuhi ketentuan regulasi lingkungan yang berlaku.(PT Abadi Ogan Cemerlang (AOC))
PT Abadi Ogan Cemerlang (AOC) memastikan seluruh kegiatan pengelolaan limbah cair dan padat dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP) serta memenuhi ketentuan regulasi lingkungan yang berlaku.
Foreman Environment PT AOC Rifqi Wahyudi menjelaskan, seluruh proses pengolahan air limpasan dan limbah padat telah dirancang untuk menjaga kualitas lingkungan di wilayah konsesi perusahaan.
Ia memaparkan, kegiatan penambangan menghasilkan air limpasan akibat curah hujan yang mengenai tumpukan batubara. Air tersebut tidak meresap ke tanah, melainkan mengalir sebagai runoff yang mengandung padatan tersuspensi serta zat terlarut. Untuk itu, air limpasan dialirkan melalui saluran drainase menuju settling pond menggunakan pompa. Setelah proses pengendapan sedimen selesai, air yang sudah diolah dialirkan dari outlet menuju outfall.
Karakteristik air limbah yang dikelola PT AOC telah memenuhi ketentuan baku mutu, baik berdasarkan Peraturan Gubernur Sumatra Selatan No 8/2012 untuk kegiatan pertambangan batu bara maupun Peraturan Menteri LHK No 68/2016 untuk limbah domestik. Parameter wajib yang dipantau mencakup TSS, pH, Besi (Fe), Mangan (Mn), COD, BOD, amonia, minyak-lemak, klorin, detergen hingga total coliform.
Rifqi menegaskan, dokumen Sertifikat Hasil Uji (SHU) dilakukan secara berkala, baik bulanan maupun semesteran, dan seluruh hasil pengujian lengkap serta terdokumentasi.
"Hasil SHU memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan pemerintah Provinsi Sumatra Selatan," ujarnya dalam pesan singkatnya, Rabu (26/11). Saat ini, AOC mengoperasikan dua Kolam Pengendap Lumpur (KPL) utama untuk pengolahan limbah cair.
KPL 1 memiliki kapasitas inlet maksimal 9.590,40 meter kubik (m³) per hari dan volume 14.165 m³, sedangkan KPL 2 memiliki kapasitas serupa dengan volume 33.285 m³. Kedua kolam sedimentasi ini berfungsi sebagai unit klarifikasi yang menurunkan kadar padatan secara signifikan sebelum air dialirkan ke titik pembuangan.
Dalam proses pengolahan, perusahaan menggunakan bahan koagulan powder, pH adjuster, kapur, flokulan cair, serta PAC (poly aluminium chloride). Sistem dosing dilakukan melalui tangki gravitasi yang sudah diracik sesuai kebutuhan dan dikontrol berdasarkan debit limpasan yang diukur menggunakan flow watch meter.
Untuk limbah padat berupa lumpur hasil sedimentasi, PT AOC melakukan pengeringan alami selama 1–2 minggu sebelum dipindahkan menggunakan dump truck ke area reklamasi. "Volume lumpur yang ditangani rata-rata mencapai 120 m³ setiap bulan," paparnya.
Sebagai upaya pencegahan pencemaran, AOC membangun sump pada titik terdalam area tambang untuk menampung seluruh air limpasan dan rembesan mata air sebelum dipompa keluar. Perusahaan juga membuat lined channel menuju sump serta memantau dua titik sumur pantau, upstream dan downstream, ditambah pemantauan rutin pada outfall sungai penerima setiap semester.
Rifqi menjelaskan, pemantauan pH dan TSS dilakukan setiap hari pada kolam pengendap, sementara sampling air limbah dilakukan bulanan dan semester sesuai dokumen Pertek dan Amdal. Meski saat ini belum menggunakan sensor otomatis, perusahaan berencana mengajukan sistem pemantauan daring (sparing system) untuk meningkatkan akurasi dan transparansi data.
PT AOC juga memiliki dokumen rencana tanggap darurat limbah sebagai pedoman ketika terjadi potensi pencemaran. Dalam tiga tahun terakhir, tidak ada insiden besar terkait limbah yang menyebabkan gangguan operasional atau pencemaran sungai.
"Ke depan, perusahaan berencana meningkatkan sistem pengolahan melalui penerapan teknologi monitoring otomatis dan memanfaatkan air hasil olahan KPL sebagai air daur ulang untuk penyiraman jalan tambang. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi dan menjaga citra sebagai perusahaan tambang yang bertanggung jawab," terangnya.
Dengan pengelolaan limbah yang terstruktur, berbasis standar, serta diawasi secara ketat, PT Abadi Ogan Cemerlang menegaskan komitmen untuk terus menjaga kelestarian lingkungan di sekitar wilayah operasionalnya. (Put/E-1)

23 hours ago
2
































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365168/original/090343300_1759140108-WhatsApp_Image_2025-09-29_at_17.00.24.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1096855/original/091939700_1451387555-Nunung_Srimulat-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352887/original/013654100_1758144467-AP25260720491829.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364853/original/046358800_1759128662-462a26d0-2645-4809-88b5-48611f626139.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348836/original/064698500_1757902947-ClipDown.com_536149216_18672569230011649_1930765662361117681_n.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4757356/original/067911600_1709187898-20240229-Bayi_Tahun_Kabisat-HER_1.jpg)