Ruben Amorim Tegaskan Manchester United Tak Akan 'Panic Buy' di Januari

Manajer MU Ruben Amorim memastikan klub tidak akan gegabah di bursa transfer Januari. (Manchester United)

MANAJER Manchester United, Ruben Amorim, menegaskan klubnya tidak akan melakukan pembelian panik (panic buy) saat bursa transfer musim dingin dibuka pada Januari mendatang. Meski mengakui adanya kebutuhan untuk memperkuat skuad, Amorim menekankan setiap pemain baru harus selaras dengan visi jangka panjang klub.

Pelatih asal Portugal tersebut mengungkapkan meskipun ada ruang di dalam tim untuk menambah pemain baru, Manchester United kini lebih mengutamakan rencana yang terukur daripada sekadar mendatangkan nama besar tanpa kepastian.

"Kami memiliki ruang untuk memiliki lebih banyak pemain, tetapi merupakan hal yang sangat penting di klub kami bahwa kami memiliki rencana dan kami perlu mendatangkan pemain yang kami kenal," ujar Amorim.

Mengutamakan Kepastian dan Kesesuaian

Amorim menyadari tantangan besar dalam bursa transfer Januari. Baginya, mendatangkan pemain di tengah musim memiliki risiko tinggi. Oleh karena itu, ia memilih untuk bersikap konservatif jika tidak menemukan profil yang benar-benar tepat bagi tim.

"Sangat sulit untuk mengetahui secara pasti bahwa segalanya akan berjalan lancar, tetapi kami harus yakin dengan pemain yang kami datangkan. Jika kami tidak yakin, lebih baik tidak mendatangkan siapa pun dan bekerja dengan pemain yang kami miliki. Itu sudah jelas bagi saya," tegas mantan pelatih Sporting CP tersebut.

Belajar dari Kesalahan Masa Lalu

Pernyataan Amorim ini mengisyaratkan adanya perubahan kebijakan transfer di Old Trafford. Ia menekankan bahwa dewan direksi klub kini sepakat untuk tidak mengulangi kesalahan langkah dalam perekrutan pemain yang sering terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

"Mungkin saya seharusnya bersikap berbeda seperti kebanyakan manajer lainnya, tetapi itulah pemikiran saya dan saya rasa itu juga pemikiran dewan direksi; bahwa kita tidak boleh melakukan kesalahan yang sama seperti yang kita lakukan di masa lalu," tambahnya.

Saat ini, fokus utama Amorim adalah memaksimalkan komposisi skuad yang ada. Ia tetap optimistis timnya mampu melewati periode padat kompetisi domestik maupun Eropa dengan mengandalkan para pemain yang kembali dari tugas internasional. Baginya, menjaga stabilitas internal jauh lebih penting daripada memaksakan transfer yang belum tentu memberikan dampak positif secara instan. (Flash Score/Z-2)